Saar Meijer, Malaikat Kecil Dari Negeri Kincir Angin

Oleh: - 22 Mei 2012  |

Instagram

Saar Meijer
Saar Meijer (Flickr)

Saar Meijer. Siapa ini yos? apakah anak dari Erik Meijer, sang direktur komersil Indosat yang baru? Hahaha, bukan jack! Saar Meijer adalah anak gadis dari Rogier Meijer, pesebakbola profesional dari Belanda sekaligus kapten klub De Graafschap, yang musim ini harus terdegradasi dari eredevisie. Tiga hari lalu saya menonton One Stop Football di Trans7, lalu pas di serial extra time saya terperanga dan terharu dengan polah tingkah seorang gadis kecil lari ke lapangan untuk menyemangati ayahnya yang sedang tertunduk lesu dan sedih karena timnya terdegradasi.

Menggunakan jersey klub ayahnya, dengan langkah yang mantap Saar berjalan ke tengah lepangan bak malaikat kecil menghampiri ayahnya. Saar lalu memegang bahu kiri ayahnya (ini yang paling membuat saya terharu) kemudian ayahnya menyadari kehadiran putri kecilnya ditengah lapangan namun dia malah tertunduk lagi. Si kecil Saar pun ikut menunduk dan mengajak bicara ayahnya, saya tak tahu apa yang dikatakan Saar untuk Rogier, namun bisa dipastikan si kecil ini berusahan bilang “ayah, jangan putus asa, masih ada hari esok”.

Baca juga:

Entah karena saking terpukulnya karena terlempar ke divisi utama liga Belanda, Rogier Maijer tetap saja bergeming dengan motivasi yang diberikan Saar. Malah dia semakin terlihat terpukul ketika terlentang dan memegangi kepalanya. Gadis kecil 4 tahun ini pun tak menyerah, ia tetap mencoba mengajak bicara ayahnya yang terlentang di rumput. Saya yakin walau ke depannya hanya bermain di divisi utama, hari-hari Rogier Meijer akan cerah karena menyadari bahwa selama ini dia memiliki malaikat kecil yang selalu mendukungnya.

Sungguh mengharukan apa yang dilakukan si kecil Saar ini. Saya sendiri hampir menitihkan air mata ketika pertama kali melihat video di atas. Saar Meijer sungguh membangkitkan kembali impian lama saya yang ingin segera memiliki seorang putri kecil yang lucu juga. Sering saya iri ketika bertemu teman SMA dulu yang sekarang sudah mempunyai anak seusia Saar tadi. Betapa senangnya menjadi ayah ketika anak sedang dimasa lucu-lucunya. Saya percaya giliran saya juga akan segera datang, tentu setelah saya bisa menemukan emaknya dulu dong :D.

Walau belum pernah dan belum tahu bagaimana rasanya menjadi seorang ayah, saya mencoba meraba-raba perasaan ketika seorang lelaki menjadi seorang ayah. Anak adalah motivasi tersendiri bagi orang tuanya dalam menjalani hidup. Selain itu, anak setahu saya juga salah satu motivator handal kita. Setelah mendapatkan jodoh, bisa bahagiakan orang tua, apa lagi yang akan kita cari? Kan tinggal mendidik dan mebahagiakan anak kita, biar ketika besar nanti jadi anak yang membanggakan orang tuanya, khususnya ayahnya yang bercita-cita menjadi ayah super ini, hehe..

Yos Beda – 22/5/2012

Berita Terkait.

21 Komentar

  1. JeraGno
    16 Oktober 2012 @09:59:25

    terima kasih malaysia; untuk i tahu sekarang ………… dengan Saar di atas (Bismellah 🙂

    Reply

Tinggalkan Balasan