Terhanyut Dalam Lagu Apa Yang Kan Kau Buat Adon Base Jam

By-|

Instagram

Adon Base Jam Restoration
Adon Base Jam (benih.com)

Sudah menjadi kebiasaan yang tidak dapat saya tinggalkan ketika bekerja harus ditemani oleh lantunan nada-nada indah dari sebuah lagu. Untuk saya pribadi, sebuah lagu mempunyai kekuatan tersembunyi untuk bisa mempengaruhi mood (psikis) bahkan fisik kita. Seperti lagu yang baru saja dapati siang tadi, lagu yang berhasil membuat saya terhanyut, yaitu lagunya Adon Saptowo yang berjudul Apa Yang Kau Buat. Sebenarnya lagu ini termasuk lagu rohani umat kristiani. Sebagai seorang muslim, saya tak malu atau ragu untuk mengakui bahwa lagu ini benar-benar bagus.

Cerita berawal ketika tadi siang saya memutar playlist lagu-lagu lawas dari band T-Five. Mendengar beberapa lagu T-Five, terutama suara melengking vokal sopran Paul Arnold sang vokalis T-Five, mendadak membuat saya teringat dengan Adon, vokalis band Base Jam yang mempunyai warna suara sejenis dengan Paul. Saya pun langsung mencoba mencari kabar penyanyi kelahiran 17 Maret 1973 itu dengan bantuan Google. Saya kemudian dituntun Google ke link video di Channel Youtube Adon, lalu dapati lagu Apa Yang Kau Buat berada di playlist teratas Channel tersebut.

https://www.youtube.com/watch?v=mVlMgdXO\_rg

Pertama kali mendengar dan menonton video clip Apa Yang kau Buat, agak kaget mendapati suara Adon yang menurut telinga saya siang tadi agak sedikit berbeda dari suara Adon dalam ingatan saya selama ini pada lagu-lagu Base Jam. Ketika lagu ini memasuki bagian chorus/reff, tanpa sadar saya benar-benar terhanyut hingga mata saya berkaca-kaca hampir menitihkan air mata. Suatu hal yang luar biasa mengingat saya baru pertama kali mendengarnya dan saya juga tak begitu fokus terhadap liriknya. Melodi nadanya sungguh mengharukan, seperti bisa berbicara tanpa syair.

Baca juga:

Usai mendengarkannya, saya baru menyadari bahwa lagu itu ternyata adalah lagu rohani Kristiani. Saya sendiri memang sejak dulu kagum atau boleh dibilang iri pada kemampuan kawan-kawan kristiani dalam bermusik dan menciptakan lagu. Begitu terhanyutnya saya pada Apa Yang kau Buat setidaknya bisa menjelaskan keyakinan saya selama ini, bahwa sebuah melodi atau notasi nada tertentu bisa mempengaruhi alam bawah sadar pendengarnya. Dikombinasikan dengan syair penuh cinta kasih serta visualisasi video clip yang pas, sebuah lagu memang benar-benar bisa menghipnotis pendengarnya.

Sebenarnya ini bukan kali pertama saya begitu menikmati lagu rohani dari kawan-kawan kristiani. Sebelumnya pada akhir tahun 2012 silam saya juga mendadak begitu suka dengan lagu lawas Amazing Grace, hingga saya mendownload banyak sekali versi dari lagu tersebut kemudian kecanduan dengan Amazing Grace versi Chris Tomlin. Tadi siang, untuk kedua kalinya saya jatuh cinta dengan sebuah lagu rohani Kristiani. Seperti saya bilang di paragraf sebelumnya, yang membuat lagu ini menarik di mata saya karena melodi di reff-nya yang bisa menghanyutkan saya, pinter nih yang nyiptain.

Menariknya, saya terhanyut mendengarkan lagu berjudul Apa Yang kau Buat ini ketika saya sedang menjalankan ibadah Puasa Ramadan 1434 H, ibadah wajib bagi setiap muslim yang baligh (dewasa), berakal, dalam keadaan sehat, dan dalam keadaan mukim (tidak melakukan safar/perjalanan jauh). Sungguh indah ketika karya dari saudara sebangsa yang kebetulan berbeda keyakinan dengan saya ini bisa membuat saya nyaman. Saya juga berharap soudara-saudara muslim saya bisa membuat saudara sebangsanya yang beda keyakinan merasa nyaman juga, tidak harus lewat sebuah karya, cukup tindakan-tindakan sederhana.

Sependek yang saya ketahui dari kepercayaan saya, Agama Islam juga mengajarkan untuk mengasihi dan menyayangi sesamanya. Banyak pula saya temui saudara-saudara muslim saya yang begitu dipenuhi dengan cinta kasih juga dalam hatinya. Semoga mereka saudara-saudara muslim saya yang saat ini mungkin hatinya masih ada secuil kebencian terhadap sesama manusia bisa segera menjadi pribadi tanpa kebencian sebagaimana yang Sang Nabi cita-citakan. Terakhir, semoga saya segera bisa juga mendapati seniman-seniman muslim hadir dengan karya-karya yang bisa menghanyutkan saya, hehe..

Yos Beda - 10/7/2013

Berita Terkait.